31 Mei 2015

4 Pedang Legendaris (dalam Serial Novel Alchemyst , Karangan Michael Scott)

Ketika penulis membaca serial novel Nicholas Flamel The Alchemyst ada banyak sekali tokoh-tokoh dan benda-benda mitologi yang dibahas oleh sang penulis dalam kisah tersebut. Sebagian ada yang masih menjadi legenda atau hanya mitos namun sebagian ada yang menjadi bagian dari sejarah sendiri.

Dari semua itu penulis tertarik mengupas tentang 4buah pedang legendaris yang dibahas dalam kisah tersebut. Keempat pedang itu adalah Excalibur, Clarent, Durendal, dan Joyeuse yang masing masing mewakili elemen dan disebutkan dalam kisah tersebut adalah 2pasang pedang kembar. Berikut penjelasannya

1. Excalibur
    Pedang element Air/Es yang terkenal dengan kisah sang Raja Arthur dari tanah britania, yang mana konon katanya pedang itu adalah pemberian dari seorang dewi/nimfa/deity penghuni suatu danau yang membeku. Kemampuan pedang ini adalah dia dapat membekukan ketika digunakan. Dan Pedang Excalibur merupakan kembaran Pedang Clarent.

2. Clarent
    Pedang element Api , lebih terkenal dengan pedang pengecut. Pedang ini juga dikisahkan dulu milik Raja Arthur dari tanah britania, dan pedang inilah yang ditarik dari dalam batu oleh Arthur yang membuat dia dinyatakan pantas atau layak menjadi Raja sesuai dengan kisah kuno (barang siapa yang mampu menarik pedang dari batu, dialah orang yang layak menjadi pemimpin). Pedang ini juga yang membunuh Raja Arthur , karena pedang ini dicuri oleh Modred (keponakan sang raja. CMIIW). Kemampuan pedang ini adalah dia dapat menyebabkan luka bakar ketika digunakan. Dan Pedang Clarent merupakan kembaran Pedang Excalibur

3. Durendal
    Pedang Elemen Angin/Udara, dalam sejarah pedang ini adalah milik seorang ksatria bernama Roland. Yang mana Roland adalah 1 dari 12 ksatria Kaisar Charlemagne atau lebih dikenal dengan nama Ksatria Paladin. Dikisahkan Pedang Durendal ini adalah senjata andalan Roland dalam masa pemersatuan daratan Eropa (kurang lebih 300tahun setelah masa kekaisaran Romawi kuno). Dikisahkan karena berelemen udara Pedang Durendal ini konon sangat ringan dan tajam, bahkan angin dari kibasannya sanggup untuk memotong lawannya. Dan Pedang Durendal merupakan kembaran Pedang Joyeuse

4. Joyeuse
     Pedang Element Tanah/Bumi, Pedang ini sendiri adalah pedang miliki Kaisar Charlemagne pemimpin dari 12 Ksatria Paladin atau lebih dikenal dengan Nama Kaisar Charles I, dalam masa pemersatuan Daratan Eropa. Dikisahkan kemampuan pedang ini adalah dapat menyebabkan gempa bumi dahsyat dan membelah tanah ketika ditancapkan ketanah. Dan Pedang Joyeuse merupakan kembaran Pedang Durendal.

Itulah sedikit gambaran dari 4 Pedang Legenda yang muncul dalam Novel Serial Alchemyst karangan Michael Scott.  Mohon maaf karena penulis tidak bisa mendapatkan sumber berupa gambar yang benar-benar valid, sehingga belum ada gambar ilustrasi pedang-pedang diatas.

Note bawah :
Kisah dalam serial novel ini sendiri cukup menarik namun agak membingungkan untuk pembaca yang belum mengenal akan sejarah dan mitologi kuno.

Ada banyak sekali karakter mitologi yang muncul dalam serial novelnya, contoh : Mars Ultor (ares, dewa perang mitologi yunani dan romawi), Isis (dewi tertinggi mitologi mesir, istri osiris) , Osiris (dewa tertinggi mitologi mesir, suami isis), Quazlecoatl (dewa pengetahuan mitologi Aztech dan suku maya), Odin (penguasa dewa-dewa asgard), dan masih banyak lagi lainnya (yang kalau disebutkan dan ceritkan semua bisa bisa menjadi satu buku sendiri)

22 Mei 2015

Jurus 18 Telapak Naga / Xiang Long Shiba Zhang

Belakangan ini penulis entah kenapa jadi kembali suka banget nonton serial-serial Trilogi Rajawali Karya Louis Cha (Pendekar Pemanah Rajawali, Kembalinya Pendekar Rajawali, dan Golok Naga Pedang Langit). Sebuah serial tersebut awalnya adaptasi dari novel yang dikarang oleh Louis Cha pada tahun 60an, dan sudah sering sekali dibuat serial dengan berbagai versi sampai dengan saat ini.

Kali ini penulis ingin membahas tentang Jurus 18 Telapak Naga (Xiang Long Shiba Zhang / Hang Liong Sitpa Ciang), salah satu jurus legendaris yang selalu dibahas dalam trilogi novel ini. Sejatinya jurus 18 Telapak Naga berasal dari 28 jurus telapak naga, yang dimiliki oleh salah seorang ketua partai pengemis (Kaypang , bahasa kerennya) yang bernama Xiaw Hong (penulis menyarankan coba baca Demi God Semi Devil untuk mengenal Xiaw Hong). Xiaw Hong mempelajari jurus ini dari ketua Kaypang generasi sebelumnya yang berkolaborasi dengan salah satu sesepuh Shaolin.

Awalnya ada 28 Jurus Telapak Naga dan 36jurus tongkat pemukul anjing, namun oleh Xiaw Hong disingkat menjadi hanya 18 Jurus Telapak Naga dan 36 Jurus tongkat pemukul anjing. Yang mana selanjutnya jurus-jurus tersebut diajarkan turun temurun kepada ketua Kaypang generasi selanjutnya.

Pada masa Pendekar Pemanah Rajawali, dikisahkan ada 5orang sesepuh sakti dunia persilatan di tiongkok yaitu : Huang YaoShi / Oy Yoksu (sesat Timur), Hong Qi Gong / Ang Cit Kong (pengemis utara), Owyang Feng / Auw Yang Hong (racun barat), Yi Deng Tiat Su / It Teng Taysu (raja selatan) , dan Wang Cun Yang / Ong Tiong Yang (dewa pusat) yang merajai dunia persilatan. Yang mana ketika terjadi pertempuran dahsyat antara kelimanya sang dewa pusat lah yang keluar sebagai pemenang.

Tapi karena sub topik bahasan kita adalah jurus 18 Telapak Naga kita fokus kepada sang Pengemis Utara Hong Qi Gong / Ang Cit Kong yang merupakan ketua dari Kaypang masa itu. Dikisahkan karena partai Kaypang sendiri berpusat didaerah Jiang Nan / Kam lam yang berada di bagian utara daratan tiongkok jadilah gelar Pengemis Utara diberikan.

Dikisahkan Qigong / Citkong (panggilan Hong Qigong / Ang Citkong) adalah seorang pendekar yang baik hati dan sering membeli kebenaran namun ia tidak pernah menerima seorang muridpun pada masanya. Walaupun tidak menerima murid Qigong/Citkong selalu menurunkan sebagian ilmunya (tidak pernah secara utuh) kepada orang-orang yang layak.

Sampai akhirnya Hong Qi Gong / Ang Cit Kong , bertemu dengan pasangan Guo Jing / Kwe Ceng dan Huang Rong / Oy Yong. Awalnya Qigong hanya mengajarkan sebagian ilmunya, namun karena suatu kondisi tertentu diterimalah pasangan tersebut menjadi muridnya (baca atau tonton kisah Pendekar pemanah rajawali untuk lengkapnya). Guo Jing adalah seorang yang polos namun baik hati, sayangnya ia agak lamban untuk berpikir dan menyerap pelajaran, sehingga sering dianggap bodoh orang-orang sekitarnya. Namun semenjak Guo Jing rajin berlatih jurus 18 telapak naga ia menjadi salah satu pendekar yang disegani di daratan tiongkok.

Berikut adalah daftar Jurus 18 Telapak Naga :
01.  Naga Menggerung Menyesal / Kang Long You Hui / Khang Liong Yu Hue (jurus pertama yang dikuasi Guo Jing)
02. Naga Terbang Dilangit / Fei Long Zai Thian / Hui Liong Cai Thian
03. Naga Bertempur Di Alam Liar / Long Zhan Yu Ye / Liong Cian Yi Ya
04. Naga Bersembunyi itu terlarang / Qian Long Qu Yong / Ciam Liong But Yong
05. Mengarungi Sungai Menarik Pahala / Li She Da Chuan / Li Siap Tai Cuan
06. Burung Hong (phoenix) bersembunyi ditanah / Hong Hian Yu Lu / Hong Ciam Yi Liok
07.  Mendadak Seperti Naik / Tu Ru Qi Lai / Tut Ji Ki Lai
08. Terkejut Gemetar Ratusan Li ( 1Li = 500meter) / Zhen Jing Bai Li / Cin Keng Pek Li
09. Bersembunyi di Kegelapan / Huo Yue Zai Yuan / Hek Yok Cai yan
10. Naga Sakti Menggoyang Ekor / Shen Long Bai Wei / Sin Liong Pai Bi
11. Melihat Naga di Ladang / Jian Long Zai Tian / Kian Liong Cai Tian
12. Sepasang Naga Mencari Air / Shuang Long Qu Shui / Siang Liong Cu Sui
13. Ikan Bersembunyi di kedalaman / Yu Yue Yu Yuan / Hi Yok Yi Yan
14. Bertempur Menunggangi Enam Naga / Shi Cheng Liu Long / Si Seng Liok Liong
15. Mendung Tetapi Tidak Hujan / Mi Yun Bu Yu / Bithun Put Yi
16. Kekurang Membuat Yakin / Sun Ze You Fu / Sun Cek Yu Hu
17. Menjejak Embun Es Sampai Ke Ujungnya / Lu Shuang Bing Zhi / Li Song Peng Ci
18. Kambing Menghantam Pagar / Di Yang Chu Fan / Te Yang Chiok Huan

Setelah Guo Jing meninggal tidak adalagi satupun generasi penerus yang diceritakan menguasi seluruh 18 Jurus Telapak Naga, dan kitab panduan untuk berlatih jurus ini disembunyikan didalam Golok Naga yang menjadi perebutan dalam kisah Golok Naga dan Pedang Langit. Disebutkan disana Siapapun yang menguasai golok naga bisa menguasai dunia, padahal maksudnya adalah jika bisa memecahkan rahasia golok naga yang didalamnya terdapat kitab strategi perang hebat dan kitab jurus 18 telapak naga, orang tersebut tidak akan terkalahkan. Guo Jing yang lambat belajar saja bisa menjadi sakti ketika menguasai Jurus 18 Telapak Naga.

18 Mei 2015

Kisah Penjual obat Nyamuk dan Seorang Pandir


Alkisah disuatu pasar ada seorang Penjual obat keliling, yang seperti biasa cukup khas dengan diiringi tontonan dan keramaian yang beraneka ragam untuk menarik minat dari para calon pembelinya. Pada kali ini produk yang ditawarkan adalah obat nyamuk berbentuk bubuk yang konon katanya paling ampuh, begini cara sang penjual dalam menawarkan obatnya :

Penjual Obat  (PO) : "Ayo-ayo bapak-bapak , ibu-ibu semua yang ada disini (sambil menggunakan nada lagu inul :P ) kali ini kami menawarkan produk obat nyamuk bubuk yang paling mutahir yang dapat membuat tidur anda semua itu tidak lagi diganggu dan digigit oleh nyamuk-nyamuk penghisap darah. Jaminan garansi kalau tidak manjur uang kembali."

Mendengar penawaran itu ada seorang yang bernama sebut saja Pandir, tertarik karena selama ini ditempat ia tinggal itu banyak sekali nyamuk dan kalau menggunakan obat nyamuk bakar Pandir batuk karena asapnya. Sedangkan obat nyamuk semprot cair harganya masih relatif tinggi. Sedangkan obat bubuk yang ditawarkan oleh sang penjual obat keliling ini harganya cukup terjangkau, bergaransi pula. Maka penuh keyakinan Pandir membeli obat nyamuk bubuk tersebut.

Setelah membeli obat tersebut Pandir bergegas pulang dan menaburkan obat nyamuk tersebut disekitar ruangan tempat ia tidur, sambil berharap kelak pada saat ia tidur tidak ada lagi nyamuk-nyamuk yang mengganggu tidurnya. Namun untung tidak bisa diraih malang tidak bisa ditolak, pada malam harinya ketika Pandir tidur ia kembali "diserang oleh kelompok nyamuk yang menggunakan formasi 4-4-2 (udah kayak maen sepakbola yak)".

Keesokan harinya dengan marah Pandir kepasar dan mencari si penjual obat keliling, karena ia merasa tertipu dan ia ingin mengharapkan garansi uangnya dikembalikan. Akhirnya Pandir pun bertemu si tukang obat dan dengan marah ia meminta garansi, kurang lebih percakapannya seperti ini

Pandir (p) : "tukang obat penipu, katamu setelah menggunakan obat ini aku tidak lagi diganggu oleh nyamuk ketika tidur"
Penjual obat (po) : "tuan, kalau boleh saya tahu bagaimana cara tuan menggunakan obat tersebut?"

P : "obat ini saya taburkan disekeliling ruangan tempat saya tidur dan malamnya serangan nyamuk makin hebat sehingga saya tidak bisa tidur sama sekali"
Po : "cara yang tuan gunakan salah dalam menggunakan obat itu, cara menggunakannya adalah..."

P : "tidak usah mengajari aku , aku tidak bodoh dan mengerti cara menggunakannya aku akan coba lagi malam ini"

Setelah itu Pandir pun pulang kembali ke rumahnya dan dia menggunakan obat nyamuk bubuk itu, kali ini adalah cara yang digunakan adalah membalurkan diseluruh tubuhnya (seperti pakai bedak). Malam hari pun tiba dan pada kali ini kelompok  nyamuk kembali menyerang dan mengganggu tidur dari Pandir, dengan serangan yang lebih dahsyat karena menggunakan formasi 3-4-3 (hehehe).

Pandir yang kembali diserang nyamuk dan tidak bisa tidur dan pada keesokan paginya kembali kepasar dan berencana untuk mengamuk ditempat sang penjual obat, dikarenakan ia merasa tertipu tidak cuma satu kali tapi sampai dua kali. Terjadilah percakapan sebagai berikut

P : "tukang obat l*kna* berani-beraninya kembali menipuku, obat yang kau jual ini sama sekali tidak manjur. Yang ada malah nyamuk-nyamuk itu semakin ganas menyerang dan mengganggu tidurku, lihat sekujur tubuhku bentol-bentol karena bekas gigitan nyamuk-nyamuk kep*r*t itu"
PO : "tuan , kalau boleh saya tahu bagaimana cara tuan menggunakan obat tersebut ?"

P   : "setelah kau bilang cara menggunakan obat ini bukan ditaburkan disekeliling ruangan , aku menggunakan obat itu dengan cara membalurkannya diseluruh tubuhku" dengan nada tinggi dan marah

PO : "cara yang tuan gunakan itu salah"

P  : "Ya sudah, sekarang kau beritahu aku bagaimana cara menggunakan obat nyamuk bubuk ini agar aku tidak lagi diganggu oleh nyamuk !"
PO : " cara menggunakan obat nyamuk ini adalah , tuan tangkap nyamuk-nyamuknya dan tuan cekoki mereka obat ini agar mereka tidak lagi ganas. Seperti namanya ini adalah obat nyamuk tuan, yaitu obat untuk para nyamuk. Bukan racun pengusir ataupun pembunuh nyamuk, mohon perhatikan dengan jelas nama dari obat ini"
P : "bagaimana cara menangkap para nyamuk dan mencekokinya dengan obat ini ? "
PO : " itu urusan pengguna karena penemu obat ini hanya bilang cara penggunaan obatnya, bukan bagaimana cara menangkap nyamuknya"
Pandir pun cuma bisa terdiam dan terheran-heran, dalam hatinya ia menyadari kalau ia mungkin sudah tertipu namun ia masih ragu apakah benar ia tertipu ataukah memang dia yang salah. Sementara sang penjual obat kembali menawarkan dagangannya tersebut kepada para calon pembeli lainnya.

Catatan penulis, kisah ini cukup unik dan cukup membingungkan tapi tidak usah dipikirkan karena ini hanyala sebuah kisah ringan yang dimaksudkan untuk menghibur semata. Jika ada kesamaan baik nama, tempat ataupun ada nyamuk yang terbunuh dalam penulisan kisah ini itu merupakan ketidak sengajaan. Adapun ada beberapa kata yang disensor karena kata-kata tersebut cukup kasar, kalau kata-kata tersebut diganti maknanya tentu akan jadi lain. Untuk arti Pandir sendiri bisa dilihat sendiri didalam KBBI (kamus besar bahasa Indonesia)

8 Mei 2015

Review Film JaiHo (2014)

Jai Ho! Ini adalah salah satu film bagus dari tanah hindustan yang pernah penulis saksikan. Film ini mengisahkan seorang Mantan tentara yang bernama Jai, yang mana dia dikeluarkan dari ketentaraan ketika melanggar perintah dari komando tertinggi. Alasan dari Jai melanggar perintah tersebut adalah ketika sedang perang dengan teroris yang menyandera banyak tawanan sipil, ada perintah tertinggi untuk mundur dan menarik pasukan. Namun Jai tetap maju dan berhasil menumpas teroris serta menyelamatkan para sandera. Namun karena melanggar perintah maka dia pun dikeluarkan dari ketentaraan.

Jai sendiri ada seseorang yang memiliki ideologi yang baik, yang mana ia senang membantu orang lain. Dan ketika orang yang dibantunya berterima kasih, Jai selalu berkata "tidak perlu berterima kasih , bantulah 3orang lain dan minta orang yang anda bantu itu membantu 3orang lain lagi", mirip sama skema MultiLevelMarketing ya namun bukan untuk mencari keuntungan ataupun nama besar dalam Film tersebut dikisahkan semua itu hanyalah kebaikan untuk merubah suatu kebiasaan.

Dalam film ini juga dikisahkan bagaimana hancurnya sistem suatu negara yang mana uang didewakan diatas segalanya, dan adanya para "preman" serta "mafia" yang menjabat pada pemerintahan dan aparatur negara lainnya. Dan juga usaha seorang Jai untuk mengubah seluruh sistem yang telah hancur berantakan tersebut menjadi lebih baik.

Pada film ini juga disisipi oleh Komedi, Action, Drama percintaan dan juga tarian serta nyanyian khas Bolywood. Jadi menurut penulis Film ini layak untuk disaksikan dengan rating (13+, atau Remaja Bimbingan Orang Tua). Walaupun ada beberapa adegan aksi yang cukup keras dan tidak masuk akal, ada tarian dan nyanyian yang terkesan hedonis. Terlepas dari itu semua penulis sendiri memberikan nilai 7/10 untuk film tersebut secara keseluruhan, dan nilai 9/10 untuk makna yang tersirat dalam film tersebut.


1 Mei 2015

Empat Konsep Kebahagian Semu yang Diagungkan

Haloo akhirnya penulis yang (masih belum) terkenal ini kembali lagi membuat tulisan, pada kesempatan kali ini penulis ingin mengangkat topik tentang Empat Konsep Kebahagian Semu yang Diagungkan. Keempat konsep tersebut adalah sbb :

1. Kemewahan
    Ini adalah konsep pertama yang merubah "mindset" untuk mengagungkan hal tersebut, hal ini bisa terlihat dari media yang berada disekitar kita sebagai contohnya dalam sinetron televisi, dalam kisah-kisah dongeng ataupun dalam kehidupan nyata yang mementingkan kemewahan. Sampai-sampai ada peribahasa "biar tekor yang penting nyohor" dikarenakan keinginan untuk mencapai hal tersebut, kadang tidak cuma itu saja sih terkadang cara-cara lain yang bertentangan dengan norma, etika ataupun hukum pun dilakukan untuk mencapai tingkatan "Kemewahan" ini.

2. Kekuasaan
    Ini adalah konsep kedua yang merubah "mindset" untuk mengagungkan hal tersebut, banyak sekali orang-orang yang tergila-gila untuk mengejar kekuasaan. Yang dimaksud kekuasaan disini cakupannya luas bisa dari mulai pangkat, jabatan ataupun "hak" untuk menguasai orang banyak. Bahkan terkadang ada yang menginginkan kekuasaan agar bisa mencapai tingkat kemewahan.

3. Populer/Popularitas
    Ini adalah konsep ketiga yang merubah "mindset" untuk mengagungkan hal tersebut, banyak sekali orang yang menginginkan menjadi populer. Bisa sebagai "trend center" atau bahkan mengikuti "trend" yang sedang terjadi dikhalayak ramai hanya untuk mengejar agar kata supaya tidak ketinggalan zaman dan berharap menjadi populer.

4. Kecantikan/Ketampanan serta Kesehatan
    Ini adalah konsep keempat yang merubah "mindset" untuk mengagungkan hal tersebut, banyak sekali orang yang bersedia mengorbankan apapun yang mereka miliki untuk mencapai level ini. Bisa terlihat bagaimana dominasi mengerikan dari produk-produk yang menawarkan kecantikan/ketampanan serta kesehatan dipasaran, baik yang resmi ataupun yang non resmi.

Itulah empat konsep kebahagiaan semu yang selama ini diagungkan oleh masyarakat, bahkan terkadang kita sendiri sering tidak menyadarinya.